![]() |
Hero Mage Lunox |
Lunox, mage yang baru saja rilis
di Mobile Legends ini langsung berhasil menarik perhatian, tidak hanya para
player biasa namun juga pro player. Bukan hanya karena kecantikan dari hero
yang satu ini, namun juga kemampuan membunuh musuh dengan cepat serta skill
yang menyesuaikan diri sesuai kondisi teamfight.
Julukan Twilight Goddess tidak
sembarang diberikan kepada hero yang satu ini. Pasalnya, Lunox dilengkapi
dengan dua mode yakni Brilliance dan Darkening, yang dapat kamu sesuaikan
sesuai dengan kondisi teamfight. Memiliki dua mode dan empat skill, membuat
hero mage satu ini tidak mudah untuk dimainkan, tapi jika kamu sudah terbiasa,
Lunox tidak akan terkalahkan saat 1v1 fight.
Sebelum mempelajari gaya
bermainnya, kita pahami dulu skill-skill milik Lunox.
Skill Pasif (Dreamland Twist):
Skill ini membuat Lunox tidak mendapatkan efek Cooldown Reduction, namun efek
tersebut akan diubah menjadi atribut tambahan lain sesuai dengan kondisi
Twilight-nya. Armor dan Magic Resistance ketika berada di mode Brilliance,
kemudian Magic Penetration jika di mode Darkening.
Skill Pertama (Starlight Pulse):
Bola yang dikeluarkan oleh Lunox akan menyerang musuh di sekitarnya, kemudian
akan memulihkan HPnya. Setiap penggunaan Starlight Pulse akan menambah poin
Brilliance sebanyak 1 poin. Cooldown dari Starlight Pulse akan dibagi bersama
Chaos Assault.
Skill Kedua (Chaos Assault): Serangan yang fokus kepada satu target ini
memberikan tambahan damage sesuai dengan persentase HP targetnya. Penggunaan
Chaos Assault akan menambah poin Darkening sebanyak 1 poin. Skill pertama dan
kedua akan menentukan efek skill pasif serta ultimate yang dapat Lunox
aktifkan, jadi perhitungkan kondisinya!
Skill Ketiga (Cosmic Fission):
Lunox mengeluarkan serangan area yang memberikan damage dan efek slow.
Skill Ultimate (Power of Order
& Chaos): Memiliki dua mode yang berbeda sesuai dengan kondisi Twilight
Lunox, pertama adalah Power of Order yang membuat Lunox berubah jadi bola yang
immune terhadap serangan dan menghasilkan magic damage kepada musuh di
sekitarnya. Kedua adalah Power of Chaos yang bikin Lunox dapat berpindah dalam
jarak dekat dan menimbulkan damage ke musuh sekitarnya, selama empat detik
berikutnya, Chaos Assault tidak akan memiliki cooldown.
Pada early game, usahakan secepat
mungkin untuk mencapai level empat sehingga dapat menggunakan skill ultimate.
Ketika sudah mencapai level empat, Lunox bisa dengan mudah mencegat musuh yang
sedang sendiri dan menghabiskannya dengan Power of Chaos dan Chaos Assault yang
tidak memiliki cooldown.
Memasuki mid game, kamu harus
mulai memperhatikan posisimu saat teamfight. Musuh akan mengincar Lunox
terlebih dahulu, makanya agar bisa selamat, aktifkan mode Brilliance untuk
membuat ultimate atau skill dari musuh yang mengincarmu habis terpakai. Karena
skill ultimate cooldown dari Lunox terpisah, kamu bisa langsung menggunakan
Power of Chaos untuk membunuh musuh dengan burst damage Chaos Assault.
Jika permainan dibawa hingga ke
late game, positioning semakin harus diperhatikan oleh Lunox. Skill crowd
control dari lawan bisa dengan mudah membatasi pergerakan Lunox, maka dari itu
penggunaan flicker dan skill ultimate Lunox harus sangat diperhitungkan agar
dapat masuk dan keluar dari teamfight dengan selamat.
Cooldown dari skill-skill Lunox
yang sudah sangat rendah juga akan membuat kamu semakin cepat berganti dari
Power of Order ke Chaos untuk mengecoh dan menyelamatkan diri serta memberikan
damage setelahnya.
Secara garis besar, Lunox bisa
sangat mematikan jika kamu dapat menghitung secara tepat waktu pergantian dan
kapan saat yang tepat untuk menggunakan sisi Brilliance ataupun Darkening.
0 Komentar