Rombongan Kirab Satu Negeri Zona Nunukan Wilayah Kalsel tiba di Halaman Kantor Sekertariat Daerah Prov Kalsel


Rombongan Kirab Satu Negeri Zona Nunukan Wilayah Kalimantan Selatan tiba di Halaman Kantor Sekertariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan di Banjarbaru (24/8)


Banjarbaru –Rombongan Kirab Satu Negeri Zona Nunukan Wilayah Kalimantan Selatan tiba di Halaman Kantor Sekertariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan di Banjarbaru (24/8).

Kedatangan rombongan ini disambut hangat oleh Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Drs. H. Gusti Burhanuddin, M.Si, beliau mengapresiasi acara tersebut karena menurutnya acara tersebut dapat menyatukan semangat dan rasa cinta terhadap NKRI.

“Saya menyambut hangat dan mengapresiasi kedatangan serta acara ini, karna acara ini dapat menyatukan semangat dan rasa cinta kita terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia”, sampai Drs. H. Gusti Burhanuddin, M.Si saat membacakan sambutan Gubernur Kalimantan Selatan.

Dalam acara tersebut, Pasukan Kirab menyerahkan bendera Merah Putih kepada Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili Oleh Asisten Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Drs. H. Gusti Burhanuddin, M.Si yang selanjutnya diserahkan lagi oleh Gubernur kepada Penanggung Jawab Kirab Satu Negeri Kalsel.

Ketua GP Ansor Provinsi Kalimantan Selatan Teddy Suriana menyempaikan, “Kirab Satu Negeri ini mengibarkan 17 bendera Merah Putih yang dibawakan oleh Pasukan kirab Satu Negeri Zona Nunukan Wilayah Kalimantan Selatan. Kegiatan tersebut dimulai tanggal 16 Septemeber kemarin di Nunukan Kalimantan Utara, dan Kalimantan Selatan menerima bendera pada tanggal 22 September di perbatasan Provinsi Kalimantan Selatan dan Provinsi Kalimantan Timur, tepatnya di kawasan Gunung Halat Kabupaten Tabalong, dan akhirnya tiba di Halaman Kantor Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan pukul 13.00 WITA (24/8), rencananya besok (25/8) pasukan kirap akan menyisir Sungai Martapura dan melakukan penyerahan bendera di Provinsi Kalimantan Utara tepatnya di Desa Anjir”.

Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor, H. Mohammad Nuruzzaman menyampaikan dalam sambutannya Tim kirab yang membawa 17 panji Bendera Merah Putih dilaksanakan dari 5 titik terluar Indonesia, yang pertama dari zona Sabang yang sudah masuk ke Kepulauan Riau, yang ke 2 dari zona Nunukan telah masuk ke Kantor Sekretariat Daearah Provinsi Kalimantan Selatan, yang ke 3 dari zona Miangas telah masuk di Gorontalo, yang ke 4 zona Rote di NTT sudah masuk ke Kabupaten Sumbawa Barat dan yang ke-5 zona Merauke sudah masuk ke Maluku Utara.

“Tim kirab yang membawa 17 panji Bendera Merah Putih dilaksanakan dari 5 titik terluar di Indonesia, yang pertama dari zona Sabang ,sudah masuk ke Kepulauan Riau, yang ke-2 dari zona Nunukan, sudah masuk ke Kantor Sekretariat Daearah Provinsi Kalimantan Selatan, yang ke-3 dari zona Miangas sudah masuk di Gorontalo, yang ke-4 zona Rote di NTT sudah masuk ke Kabupaten Sumbawa Barat dan yang ke-5 zona Merauke sudah masuk ke Maluku Utara”, sampainya.

Nantinya, semua bendera dari lima zona akan disatukan di Kota Yogyakarta, dan diapelkan 100.000 banser pada puncak acara tanggal 26 Oktober mendatang. Direncanakan, Presiden Joko Widodo akan hadir dan menyatukan semua bendera dari lima zona tersebut.

“Panji-panji akan dikumpulkan di Yogyakarta tanggal 26 Oktober, dan akan diapelkan sebanyak 100.000 banser, dan panji-panji merahputih akan diserahkan kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo”, sampai Nuruzzaman dalam sambutannya.

Nuruzzaman juga menyampaikan, bahwa acara kirab bertajuk "Bela Agama Bangsa Negeri" bertujuan untuk menjadikan Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945 menjadi pengikat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadikan agama sebagai rahmat dan sumber kasih sayang serta perdamaian, menjadikan masyarakat toleran dan cinta persatuan berani berbicara dan tidak memilih untuk diam, menjadikan Indonesia bbangsa yang majemuk namun hidup rukun dan damai, serta menjadi inspirasi dan teladan bagi dunia.

Dalam acara tersebut Gubernur Kalimantan Selatan juga menyampaikan rasa bangganya terhadap kegiatan yang dilaksanakan oleh GP Ansor di Provinsi Kalimantan Selatan, menurutnya memiliki peran yang besar agar NKRI tetap memegang satu ideology yakni idiologi Pancasila.

“Saya bangga melihat kegiatan yangg dilaksanakan pemuda GP Ansor di Kalimantan Selatan, atas peran dan kiprahnya yang tidak di ragukan lagi di negeri ini, terus menjaga negeri ini agar tetap memegang 1 ideologi, yaitu ideologi pancasila”, sampainya.

Gubernur Kalimantan Selatan H.Sahbbirin Noor juga berharap dalam sambutannya, agar acara tersebut dapat bermanfaat dalam memajukan bangsa Indonesia yang makmur dan damai.

“Saya berharap agar acara ini nantinya akan bermanfaat, untuk memajukan bangsa Indonesia yang makmur dan damai”, sampainya.

Acara tersebut dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Drs. H. Gusti Burhanuddin, M.Si, Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor H. Mohammad Nuruzzaman, Ketua GP Ansor Provinsi Kalimantan Selatan Teddy Suriana, Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Kalimantan Selatan Ade Eddy Adhyaksa.

0 Komentar