 |
| Reza Arab Oktovian dan Logo WAW - We Against The World! |
Beberapa hari yang lalu dunia
YouTube Indonesia telah dikejutkan oleh keputusan Reza Arap Oktovian yang menghapus akun
YouTubenya. Banyak sekali spekulasi yang bermunculan di kalangan fans dan juga
haters yang diarahkan kepada YouTubers dengan subscriber 2,3 juta itu, mulai
dari konflik dengan sesama komunitas hingga anggapan Arab tidak diperlukan lagi
di Youtube terus bermunculan. Akan tetapi, Reza mengungkapkan alasan dirinya
berhenti dari Youtube adalah karena ingin fokus ke hal lainnya, mulai dari
bisnis, karir musik, hingga manajemen eSports yang menjadi mimpinya. Kemudian,
baru saja dua hari lalu, Reza Arap mengembalikan kembali akun Youtube-nya,namun
bukan untuk dipakai pribadi, melainkan diperuntukkan bagi Yayasan Anyo
Indonesia.
Seperti yang diumumkannya pada
akun Instagram resminya (@rapyourbae), Reza Arap menyatakan diri segera
membentuk tim eSports bentukannya sendiri. Lewat postingan Instastory pada Rabu
(26/7), Reza Arap menyatakan akan membuat tim eSports untuk beberapa cabang
game. Ada lima game yang akan menjadi fokus Reza Arap untuk tim eSports miliknya,
yakni Fortnite, DotA 2, Mobile Legends (MLBB), PlayerUnknown's Battleground (PUBG),
dan Dragon Nest Mobile.
"Yap. Gua bakal bikin
manajemen eSports. Gua bikin tim gaming. Enggak cuma Fortnite, tapi juga game
lain seperti DotA, MLBB, PUBG, mungkin juga Dragon Nest Mobile," tulis
Reza Arap dalam postingan Instastory-nya.
 |
| Postingan Reza Arab Oktovian di Akun Instagram Resminya |
Kemarin (20/9), melanjutkan
'something big' yang baru saja diungkapkan olehnya, melalui postingan
Instagram, Reza Arap akhirnya mengumumkan nama tim eSports yang berada di bawah
manajemennya, We Against The World - WAW.
Reza Arap mencertikan tentang mimpinya
untuk memiliki tim dan manajemen eSports sejak tahun 2008. Dirinya mengatakan
telah bermain DOTA sejak tahun 2003 sebagai pro player dan bahkan pernah
mengikuti World Cyber Games sejak 2005-2009. Timnya Ombak Net berhasil menembus
babak semifinal di Mal Taman Anggrek namun gagal untuk melaju ke partai final.
Timnya juga termasuk 8 tim terbaik di Indonesia pada tahun 2008, sebelum
akhirnya Reza Arap mengundurkan diri sebagai pro player di tahun 2009.
Sekarang, 9 tahun setelah pensiun
sebagai professional gamer, Reza Arap kembali ke dunia eSports namun sebagai
Co-Owner dari tim eSports dan manajemen We Against The World. Logo burung hantu
yang dipilih untuk timnya ini diakui karena memiliki makna Calmness, Integrity,
and Silent Fighter.
Reza Arap juga bilang bahwa
timnya sudah terbentuk. Namun, tim yang baru terbentuk hanya untuk Fortnite
saja. Sedangkan game lain masih dalam proses pencarian pemain. Untuk itu, dia
mengajak para gamer di seluruh Indonesia untuk berlatih dan menunjukkan kemampuan
terbaik agar bisa direkrut langsung olehnya.
Reza Arap juga berecana membuat
divisi all-ladies untuk semua divisi game di Tim eSportnya.
0 Komentar