![]() |
Asosiasi Basket Jepang minta maaf atas peristiwa memalukan di Asia Games. |
Empat pebasket Jepang tertangkap
basah menyewa pekerja seks komersial lokal dan dipulangkan ke Jepang karena
dianggap melanggar aturan kontingen. Insiden memalukan itu terjadi di selang
kegiatan Asian Games 2018, Jakarta-Palembang.
Empat atlit tersebut adalah Keita
Imamura (22), Takuma Sato (23), Takuya Hashimoto (23) dan Yuya Nagayoshi (27).
“Mohon maaf kita memang tampaknya
masih terlalu manis pikirannya sehingga terjadi hal tersebut”, ungkap
Nagayoshi.
Kejadian itu terjadi setelah mereka
makan malam di sebuah restoran di daerah Blok M Jakarta, setelah makan mereka bertemu dengan seorang wanita yang menggoda dan menawarkan diri.
Proses negosiasi dilakukan dibantu oleh seorang pria Jepang yang menguasai bahasa Indonesia yang mereka temui.
"Lalu datang pula seorang pria
Jepang yang membantu melakukan negosiasi harga dan akhirnya kita bawa ke hotel
wanita tersebut," ungkapnya lagi.
Akhirnya, empat pebasket itu
menyewa PSK lokal dan menginap di sebuah hotel. Mereka baru pulang pada
keesokan harinya.
"Ada jurnalis Jepang yang
memergoki dan memotret mereka. Kemudian, jurnalis tersebut melaporkannya kepada
kami," begitu pernyataan resmi Komite Olimpiade Jepang (JOC).
Pihak JOC kemudian membahas
masalah ini di level internal mereka dan, akhirnya JOC memutuskan untuk
memulangkan mereka.
"Soal sanksi disiplin,
bergantung pada Federasi Bola Basket Jepang. Dan dengan keikutsertaan mereka di
Olimpiade 2020," terang JOC.
0 Komentar